Menumpang Akses Internet di Sekolah lain di Pelosok Manggarai Timur
Upaya yang dilakukan oleh Rikardus, untuk mengatasi sulitnya jaringan akses internet, dengan menumpang di sekolah lain yang ada jaringan internet. Meskipun setiap kegiatan online Rikardus harus berpindah lokasi sekitar 5 kilometer dari SDI Bea Rana, tetapi hal ini tidak menyurutkan semangat untuk mengikuti kegiatan belajar online. Memang dalam kegiatan online, Rikardus selalu menyampaikan harapannya untuk adanya jaringan internet di sekolahnya, sehingga kegiatan-kegiatan program sekolah penggerak dapat terlaksana dengan baik.
Rikardus terus berusaha mengatasi kendala-kendala yang ada. Sikap perjuangan untuk peserta didik menjadi dasar usahanya meskipun sesekali tetap merasakan kekhawatiran dan sikap manusiawi yang lainnya. Kekhawatiran akan kondisi ruang kelas dan bangunan yang ada di SDI Bea Rana menjadi hal penting untuk segera diselesaikan.
Ruangan kelas yang dibangun dengan sederhana sejak tahun 2009 sudah tidak layak digunakan. Beberapa kayu penyangga sudah rapuh, tidak ada jendela, dan ruangan banyak lumpur ketika hujan. Ruangan kelas yang tidak layak untuk belajar siswa dan kurangnya fasilitas jumlah ruang menjadi tantangan yang utama.
Situasi dan kondisi yang ada tidak membuat Rikardus, Guru, dan siswa putus asa. Beberapa ide mulai muncul untuk mengatasi kondisi ruang kelas. Rikardus berpikir dan berdiskusi untuk mengurangi permasalahan kondisi salah satu ruangan kelas yang banyak lumpur. Penyelesaian berbasis potensi menjadi salah satu yang ditempuh oleh Rikardus. Untuk mengurangi tanah di ruang kelas yang berlumpur maka guru bersama siswa mengambil cangkang-cangkang kemiri di sekitar sekolah untuk dijadikan kerikil di dalam kelas, sehingga ruang kelas tidak berlumpur lagi.
Semangat dan perjuangan Rikardus telah menghantarkan peserta didik pada Profil Pelajar Pancasila, dengan cara mengembangkan sikap beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, mandiri, gotong-royong, berkebhinekaan global, bernalar kritis, kreatif pada peserta didik.