Pendidikan Lenting Bencana

- Admin

Jumat, 11 Februari 2022 - 16:05 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembelajaran Lenting Bencana

Dalam rangka rekoveri pendidikan di Indonesia pasca bencana tiga langkah berikut harus dilakukan oleh pemerintah atau pemerintah daerah.

 Pertama tahap Inisiasi. Pada tahap ini dimana semua komponen pendidikan mulai menyadari dan mengembangkan sebuah strategi yakni terus menerus melakukan promosi, bahwa negeri kita masih layak sebagai tempat tujuan akhir pendidikan. Oleh karena itu kita tidak perlu tergesa-gesa mengirimkan anak-anak kita kuliah ke luar negeri.  Semua stakeholders bekerja secara sinergi untuk terus melakukan berbagai upaya agar masyarakat tetap percaya bahwa mutu pendidikan  kita  pasca bencana tidak berbeda dengan sebelum bencana.

Baca juga :  Urgensi Literasi Digital di Era Pasca-Kebenaran 

Kedua tahap institusionalisasi. Pada tahap ini di mana usaha pengembangan dan perluasan semua komponen, bahwa memang akibat bencana alam banyak infrastruktur pendidikan mengalami kerusakan.

Dalam tahap ini harus diikuti pula perbaikan menajemen pendidikan  lenting bencana kualitas, meliputi: perencanaan sistem kualitas, pengendalian sistem kualitas, dan peningkatan sistem kualitas. Di samping tahap institusionaliasi secara terus menerus melakukan desain pembelajaran lenting bencana, terutama bagi siswa yang mengalami  dampak psikologis.  

Pembelajaran lenting bencana apabila dioperasionalkan, maka akan terdiri atas empat komponen utama, yaitu, 1) penelitian terhadap ketahanan mental siswa terhadap bencana, 2) desain proses pembelajaran lenting bencana, 3) operasional proses pembelajaran yang interaktif, 4) target lulusan yang kompetitif dan berkualitas ke pasar tenaga kerja.  

Baca juga :  Sastra Jadi Mata Pelajaran

Dalam hal ini manejemen pendidikan pasca bencana memerlukan suatu interaksi tetap antara ketahanan mental siswa, desain proses pendidikan berbasis kompetensi, operasional pendidikan yang interaktif, dan bertanggungjawab menghasilkan lulusan yang kompetitif dan berkualitas ke pasar tenaga kerja, agar pendidikan kita    mampu berkompetisi dalam persaingan global.

Baca juga :  Stempel Meritokrasi

Ketiga, tahap internalisasi.  Pada tahap ini  semua komponen masyarakat sudah bersinergi, di mana komponen pendidikan, sosial budaya dan ekonomi dan lembaga publik telah terbentuk,   baik pendidikan formal dan non formal. Komponen masyarakat harus memiliki sistem terkoordinasi, baik dengan pemilik usaha maupun infrastruktur lainnya seperti pariwisata, budaya sudah terpulih keadaanya seperti semula. Berangkat dari kejatuhannya paska bencana pendidikan di kita pun bangkit dengan jaya.**

 *)Ben Senang Galus, penulis buku dan dosen beberapa perguruan tinggi Swasta di Yogyakarta

Komentar

Berita Terkait

Menyontek dan Cita-Cita Bangsa
Sastra Jadi Mata Pelajaran
Kaum Muda dan Budaya Lokal
Disrupsi  Teknologi dan Dinamika Pendidikan Kita
Budaya Berpikir Kritis Menangapi Teknologi yang Kian Eksis
Stempel Meritokrasi
Urgensi Literasi Digital di Era Pasca-Kebenaran 
Pembelajaran Agama Bercoral Multikultural
Berita ini 56 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:47 WITA

Alexis de Tocqueville dan Tantangan Demokrasi: Mengapa Agama Sangat Penting bagi Masyarakat Demokratis?

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:28 WITA

DPR Kangkangi Konstitusi: Apakah Demokrasi sudah Mati?

Rabu, 21 Februari 2024 - 19:07 WITA

Lingkaran Setan Kurasi Algoritma di Era Demokrasi

Minggu, 18 Februari 2024 - 16:18 WITA

Demokrasi dan Kritisisme

Jumat, 9 Februari 2024 - 18:26 WITA

Saat Kaum Intelektual Lamban ‘Tancap Gas’: Apakah Tanda Kritisisme Musiman?

Selasa, 6 Februari 2024 - 19:06 WITA

Dari Ledalero untuk Indonesia: Menyelamatkan Demokrasi dari Jerat Kuasa?

Senin, 22 Januari 2024 - 20:58 WITA

Debat Pilpres Bukanlah Forum Khusus Para Elit

Rabu, 3 Januari 2024 - 06:57 WITA

Independensi, Netralitas Media dan Pemilu 2024

Berita Terbaru

Filsafat

Paus Fransiskus: Spes non Confudit!

Jumat, 6 Sep 2024 - 23:37 WITA

! Без рубрики

test

Kamis, 29 Agu 2024 - 02:31 WITA

steroid

Understanding Oral Steroids and Their Course

Rabu, 28 Agu 2024 - 14:43 WITA

Politik

DPR Kangkangi Konstitusi: Apakah Demokrasi sudah Mati?

Senin, 26 Agu 2024 - 10:28 WITA