Webinar Perayaan Satu Tahun Indodian: Media, Antara Kualitas dan Kebutuhan Survival

- Admin

Selasa, 10 Mei 2022 - 17:48 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Media dan Ranah Baru Arus Informasi

Made Supriatma menyoroti matinya media cetak dan transformasi ke media digital. Makna jurnalisme pun berubah seiring dengan senja kala media-media cetak.

Semua orang bisa menjadi jurnalis tanpa harus memiliki keahlian dan pemahaman mendalam tentang teknik-teknik dasar penulisan berita.

Saat ini terjadi banjir informasi di media-media digital. Informasi-informasi tersebut banyak yang tidak akurat karena kebanyakan diunggah tanpa terlebih dahulu diverifikasi.

Baca juga :  Mahasiswa Pascasarjana IFTK Ledalero Mengadakan PKM di Paroki Uwa, Palue   

Banjir informasi itu pun diperparah oleh fakta bahwa masyarakat punya kebebasan mutlak dan hampir tak terbatas dalam menginterpretasi berita dan peristiwa. Semua orang merasa berhak menentukan sendiri hal-hal apa yang bisa dikategorikan sebagai kebenaran.

Menurut Made, masyarakat pembaca juga cenderung mempercayai apa yang ingin mereka percaya, mendengar apa yang ingin mereka dengar, dan hanya ingin melihat apa yang ingin mereka lihat. Inilah awal dari pemecahan sosial.

Baca juga :  Fakultas Filsafat Unwira Menggelar Diskusi AI dan Masa Depan Filsafat

Masyarakat pembaca akan membagikan apa yang mereka percayai sebagai kebenaran dan menginginkan agar orang lain mempercayai apa yang mereka anggap benar itu. Orang yang memiliki pendapat lain secara otomatis akan disingkirkan.

Hal lain yang disorot Made adalah kebutuhan masyarakat pembaca yang dengan mudah dikontrol atau dikondisikan oleh algoritma mesin pencari.

Mesin pencari begitu gampang mengenali kebutuhan-kebutuhan kita (informasi, berita) sehingga pada waktu-waktu mendatang, mesin itu secara otomatis merekomendasikan “apa yang mungkin kita suka.”

Baca juga :  Komunitas Circles Indonesia: Pendidikan Bermutu bagi Semua

Di permukaan, fakta ini memang terlihat memihak pada masyarakat pembaca karena dibantu untuk mendapatkan informasi dengan cepat.

Akan tetapi, pada titik inilah para pembuat berita-berita bohong misalnya, bermain. Melalui rekomendasi-rekomendasi otomatis ini narasi-narasi kebohongan dan berita-berita yang berpotensi memecahbelakan, disebarluaskan kepada masyarakat.

Komentar

Berita Terkait

SD Notre Dame Puri Indah Wisudakan 86 Anak Kelas VI
SMP Notre Dame Wisudakan 70 anak Kelas IX
Fakultas Filsafat Unwira Menggelar Diskusi AI dan Masa Depan Filsafat
Sejumlah Catatan Kritis Pers dan Warganet terhadap Amicus Curiae dan Dissenting Opinion dalam Putusan MK
Prodi Ilmu Pemerintahan Unwira Selenggarakan Seminar Hari Kartini
Peredaran Hoaks Pemilu 2024 Masih Besar
Fakultas Filsafat Unwira Adakan Seminar Internasional sebagai Bentuk Tanggapan terhadap Krisis Global    
Tujuan Politik adalah Keadilan bagi Seluruh Rakyat
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:47 WITA

Alexis de Tocqueville dan Tantangan Demokrasi: Mengapa Agama Sangat Penting bagi Masyarakat Demokratis?

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:28 WITA

DPR Kangkangi Konstitusi: Apakah Demokrasi sudah Mati?

Rabu, 21 Februari 2024 - 19:07 WITA

Lingkaran Setan Kurasi Algoritma di Era Demokrasi

Minggu, 18 Februari 2024 - 16:18 WITA

Demokrasi dan Kritisisme

Jumat, 9 Februari 2024 - 18:26 WITA

Saat Kaum Intelektual Lamban ‘Tancap Gas’: Apakah Tanda Kritisisme Musiman?

Selasa, 6 Februari 2024 - 19:06 WITA

Dari Ledalero untuk Indonesia: Menyelamatkan Demokrasi dari Jerat Kuasa?

Senin, 22 Januari 2024 - 20:58 WITA

Debat Pilpres Bukanlah Forum Khusus Para Elit

Rabu, 3 Januari 2024 - 06:57 WITA

Independensi, Netralitas Media dan Pemilu 2024

Berita Terbaru

Filsafat

Paus Fransiskus: Spes non Confudit!

Jumat, 6 Sep 2024 - 23:37 WITA

! Без рубрики

test

Kamis, 29 Agu 2024 - 02:31 WITA

steroid

Understanding Oral Steroids and Their Course

Rabu, 28 Agu 2024 - 14:43 WITA

Politik

DPR Kangkangi Konstitusi: Apakah Demokrasi sudah Mati?

Senin, 26 Agu 2024 - 10:28 WITA